Sebelum ditunjuk sebagai Direktur Utama BTN, Soemirat Soerjodarmodjo adalah pejabat Pengawasan Khusus berpangkat Direktur Muda dari Bank Indonesia. Kiprahnya di Bank Indonesia diawali sejak tahun 1950, setelah selesai menjalankan tugasnya sebagai Tentara Pelajar dari Brigade 17 Detasemen 2 Jawa Tengah. Pada tahun 1955 beliau ditarik ke kantor pusat karena fasih berbahasa Belanda.