top of page

Sejarah Indonesia

Cia Kecewa Pada Prri

CIA Kecewa pada PRRI

Utusan pergi ke Singapura meminta bantuan senjata. CIA tak mau bantu lagi karena kecewa pada PRRI.

21 Desember 2020

Dengarkan artikel

bg-gray.jpg
bg-gray.jpg
camera overlay
camera_edited_30.png

Sebastian Tanamas (kanan), Mayjen Fujiwara (tengah), dan pengusaha Hasjim Ning (kiri) pada 11 April 1962 di ruang kerja Jenderal Fukuda di Tokyo, Jepang. (Repro Tak Menggantang Asap).

KAPTEN Sebastian Tanamas bermarkas di Parit Surau. Pasukannya berada di bawah Sub Komando Daerah Riau (SKDR) yang memiliki daerah operasi di Riau Daratan. Pada 31 Mei 1958, kurir datang dari markas SKDR di Lintau, Tanah Datar, membawa perintah agar dia menghadiri rapat perwira.

Ingin membaca lebih lanjut?

Langgani historia.id untuk terus membaca postingan eksklusif ini.

Ziarah Sejarah ke Petamburan (1)

Ziarah Sejarah ke Petamburan (1)

Dari pelatih sepakbola Timnas Indonesia Toni Pogacnik hingga pembalap Hengky Iriawan. Sejumlah pahlawan olahraga yang mewarnai sejarah Indonesia dimakamkan di TPU Petamburan.
S.K. Trimurti di Tengah Tokoh Kiri

S.K. Trimurti di Tengah Tokoh Kiri

Sikap politik S.K. Trimurti bersinggungan dengan tiga tokoh kiri terkemuka Republik: Tan Malaka, Amir Sjarifoeddin, dan Musso.
Bukan Sekadar Gaya Hidup

Bukan Sekadar Gaya Hidup

Jaringan gas untuk rumah tangga sudah tersambung di beberapa kota di Indonesia. Umumnya dimanfaatkan oleh masyarakat untuk memasak. Dulu jaringan gas hanya menjangkau orang-orang kaya. Kini, siapa saja bisa memanfaatkannya.
Kiprah Menteri Bersandal

Kiprah Menteri Bersandal

Pada masa S.K. Trimurti menjabat menteri perburuhan lahir undang-undang perburuhan yang berpihak pada perempuan dan anak-anak sekaligus dianggap tonggak bagi perjuangan buruh di Indonesia.
Cerita di Balik “Sowan” ke Wisma Yaso

Cerita di Balik “Sowan” ke Wisma Yaso

Di balik koleksi diorama hingga alutsistanya, Museum Satria Mandala ketika masih Wisma Yaso jadi saksi bisu kegetiran hari-hari terakhir Sukarno.
bottom of page