top of page

Sejarah Indonesia

Advertisement

Satelit Mata-mata Terbesar

Penggunaan satelit untuk keperluan intelijen, yang dimulai sejak Perang Dingin, masih terus berlangsung.

23 Nov 2010

Dengarkan artikel

bg-gray.jpg
bg-gray.jpg
camera overlay
camera_edited_30.png

Illustrasi Satelit

Diperbarui: 2 hari yang lalu

MINGGU malam lalu, 21 November, Amerika meluncurkan sebuah satelit mata-mata di Pangkalan Udara Tanjung Canaveral, Florida. Ia adalah satelit kedua dalam tiga bulan terakhir yang diluncurkan National Reconnaissance Office (NRO), sebuah badan intelijen Amerika yang bertugas mendesain, membuat, dan membangun satelit mata-mata bagi pemerintah Amerika.


NRO merahasiakan detail spesifikasinya, namun sebagaimana di laporkan oleh CNN, Direktur NRO Bruce Carlson mengumumkan September lalu bahwa badan tempat dia bekerja akan “menaruh satelit terbesar di dunia” di atas Roket Delta dan meluncurkannya musim gugur ini. Dia juga menambahkan bahwa misi satelit NRO itu “adalah peluncuran paling agresif yang pernah dilakukan oleh NRO dalam 20 tahun terakhir.”

Ingin membaca lebih lanjut?

Langgani historia.id untuk terus membaca postingan eksklusif ini.

Advertisement

Tedy Jusuf Jenderal Tionghoa

Tedy Jusuf Jenderal Tionghoa

Tedy masuk militer karena pamannya yang mantan militer Belanda. Karier Tedy di TNI terus menanjak.
Mengakui Tan Malaka Sebagai Bapak Republik Indonesia

Mengakui Tan Malaka Sebagai Bapak Republik Indonesia

Tan Malaka pertama kali menggagas konsep negara Indonesia dalam risalah Naar de Republik Indonesia. Sejarawan mengusulkan agar negara memformalkan gelar Bapak Republik Indonesia kepada Tan Malaka.
Perang Jawa Memicu Kemerdekaan Belgia dari Belanda

Perang Jawa Memicu Kemerdekaan Belgia dari Belanda

Hubungan diplomatik Indonesia dan Belgia secara resmi sudah terjalin sejak 75 tahun silam. Namun, siapa nyana, kemerdekaan Belgia dari Belanda dipicu oleh Perang Jawa.
Prajurit Keraton Ikut PKI

Prajurit Keraton Ikut PKI

Dua anggota legiun Mangkunegaran ikut serta gerakan anti-Belanda. Berujung pembuangan.
Dewi Sukarno Setelah G30S

Dewi Sukarno Setelah G30S

Dua pekan pasca-G30S, Dewi Sukarno sempat menjamu istri Jenderal Ahmad Yani. Istri Jepang Sukarno itu kagum pada keteguhan hati janda Pahlawan Revolusi itu.
bottom of page