top of page

Sejarah Indonesia

Advertisement

Sukarno dan Donor Darah Haram

Sukarno tak tinggal diam ketika ada sebagian ulama yang mengharamkan donor darah.

13 Jun 2013

Dengarkan artikel

bg-gray.jpg
bg-gray.jpg
camera overlay
camera_edited_30.png

Donor darah (bloedtransfusie), 1939. (geheugenvannederland.nl).

Diperbarui: 1 hari yang lalu

DUNIA memperingati Hari Donor Darah setiap 14 Juni. Tahun ini, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengusung tema “New Blood for The World”, dengan sasaran pendonor berusia muda. Siapa nyana, dalam sejarah Indonesia donor darah sempat diharamkan. Sukarno pun tak tinggal diam.


Di koran Pemandangan, 18 Juli 1941, Sukarno menulis bahwa “soal bloedtrasfusie telah menjadi soal haibat di kalangan orang-orang Islam di negara kita ini. Sama haibatnya dengan soal multpunctie beberapa tahun yang lalu, waktu tanah Priangan diamuk oleh penyakit pes.”

Ingin membaca lebih lanjut?

Langgani historia.id untuk terus membaca postingan eksklusif ini.

Advertisement

Tedy Jusuf Jenderal Tionghoa

Tedy Jusuf Jenderal Tionghoa

Tedy masuk militer karena pamannya yang mantan militer Belanda. Karier Tedy di TNI terus menanjak.
Mengakui Tan Malaka Sebagai Bapak Republik Indonesia

Mengakui Tan Malaka Sebagai Bapak Republik Indonesia

Tan Malaka pertama kali menggagas konsep negara Indonesia dalam risalah Naar de Republik Indonesia. Sejarawan mengusulkan agar negara memformalkan gelar Bapak Republik Indonesia kepada Tan Malaka.
Perang Jawa Memicu Kemerdekaan Belgia dari Belanda

Perang Jawa Memicu Kemerdekaan Belgia dari Belanda

Hubungan diplomatik Indonesia dan Belgia secara resmi sudah terjalin sejak 75 tahun silam. Namun, siapa nyana, kemerdekaan Belgia dari Belanda dipicu oleh Perang Jawa.
Prajurit Keraton Ikut PKI

Prajurit Keraton Ikut PKI

Dua anggota legiun Mangkunegaran ikut serta gerakan anti-Belanda. Berujung pembuangan.
Tuan Rondahaim Pahlawan Nasional dari Simalungun

Tuan Rondahaim Pahlawan Nasional dari Simalungun

Tuan Rondahaim dikenal dengan julukan Napoleon dari Batak. Menyalakan perlawanan terhadap penjajahan Belanda di tanah Simalungun.
bottom of page