top of page

Sejarah Indonesia

Advertisement

Banten 1926: Dua Haluan, Satu Perahu

Banten dikenal sebagai wilayah Islam ortodoks. Namun, melawan otoritas kolonial Belanda di bawah komunisme.

4 Jun 2024

Dengarkan artikel

bg-gray.jpg
bg-gray.jpg
camera overlay
camera_edited_30.png

KH Achmad Chatib bersama Jusuppadi Adiwinata, Kolonel Eri Sudewo, dan Kapten Peter Lee, pengamat militer Cina untuk PBB. (Else Ensering, Banten in Times of Revolution).

Diperbarui: 2 hari yang lalu

TAK ada lagi sisa-sisa bengkel sepeda milik Djarkasih. Bangunannya digantikan oleh gedung ruko yang baru. Kecuali toko emas Laris, yang masih berdiri sampai sekarang, seluruh bangunan toko di Pasar Lama Serang sedikit saja menyisakan jejak dari masa lalu. Yang tertinggal dari bengkel sepeda bersejarah itu hanya sederet kalimat dalam catatan sejarah dan sejumput kisah masa lalu yang diselubungi banyak pertanyaan.

Ingin membaca lebih lanjut?

Langgani historia.id untuk terus membaca postingan eksklusif ini.

Advertisement

Tedy Jusuf Jenderal Tionghoa

Tedy Jusuf Jenderal Tionghoa

Tedy masuk militer karena pamannya yang mantan militer Belanda. Karier Tedy di TNI terus menanjak.
Mengakui Tan Malaka Sebagai Bapak Republik Indonesia

Mengakui Tan Malaka Sebagai Bapak Republik Indonesia

Tan Malaka pertama kali menggagas konsep negara Indonesia dalam risalah Naar de Republik Indonesia. Sejarawan mengusulkan agar negara memformalkan gelar Bapak Republik Indonesia kepada Tan Malaka.
Perang Jawa Memicu Kemerdekaan Belgia dari Belanda

Perang Jawa Memicu Kemerdekaan Belgia dari Belanda

Hubungan diplomatik Indonesia dan Belgia secara resmi sudah terjalin sejak 75 tahun silam. Namun, siapa nyana, kemerdekaan Belgia dari Belanda dipicu oleh Perang Jawa.
Prajurit Keraton Ikut PKI

Prajurit Keraton Ikut PKI

Dua anggota legiun Mangkunegaran ikut serta gerakan anti-Belanda. Berujung pembuangan.
Dewi Sukarno Setelah G30S

Dewi Sukarno Setelah G30S

Dua pekan pasca-G30S, Dewi Sukarno sempat menjamu istri Jenderal Ahmad Yani. Istri Jepang Sukarno itu kagum pada keteguhan hati janda Pahlawan Revolusi itu.
bottom of page