top of page

Sejarah Indonesia

Advertisement

Benny Moerdani, Penjaga Setia Penguasa Orde Baru

Dia menjaga Soeharto seperti menjaga dirinya sendiri. Termasuk mengamankan seluruh kepentingan sang presiden.

Oleh :
Historia
28 Agu 2018

Dengarkan artikel

bg-gray.jpg
bg-gray.jpg
camera overlay
camera_edited_30.png

Presiden Soeharto di hadapan jenazah Benny Moerdani yang wafat pada 29 Agustus 2004. (Repro Benny: Tragedi Seorang Loyalis).

Diperbarui: 3 hari yang lalu

BENNY Moerdani menelan pil pahit setelah Presiden Soeharto mencopotnya sebagai Panglima ABRI. Setelah menyingkirkan Benny, Soeharto mengalihkan tangan kepercayaannya kepada kelompok politisi. Dia pun mulai merapat ke kalangan Islam untuk memantapkan kekuasan. Hingga Soeharto lengser, hubungannya dengan Benny tak pernah kembali seperti semula: renggang, dingin, dan berjarak.

Ingin membaca lebih lanjut?

Langgani historia.id untuk terus membaca postingan eksklusif ini.

Advertisement

Tedy Jusuf Jenderal Tionghoa

Tedy Jusuf Jenderal Tionghoa

Tedy masuk militer karena pamannya yang mantan militer Belanda. Karier Tedy di TNI terus menanjak.
Alex Kawilarang Menolak Disebut Pahlawan

Alex Kawilarang Menolak Disebut Pahlawan

Alex Kawilarang turut berjuang dalam Perang Kemerdekaan dan mendirikan pasukan khusus TNI AD. Mantan atasan Soeharto ini menolak disebut pahlawan karena gelar pahlawan disalahgunakan untuk kepentingan dan pencitraan.
Mengakui Tan Malaka Sebagai Bapak Republik Indonesia

Mengakui Tan Malaka Sebagai Bapak Republik Indonesia

Tan Malaka pertama kali menggagas konsep negara Indonesia dalam risalah Naar de Republik Indonesia. Sejarawan mengusulkan agar negara memformalkan gelar Bapak Republik Indonesia kepada Tan Malaka.
Perang Jawa Memicu Kemerdekaan Belgia dari Belanda

Perang Jawa Memicu Kemerdekaan Belgia dari Belanda

Hubungan diplomatik Indonesia dan Belgia secara resmi sudah terjalin sejak 75 tahun silam. Namun, siapa nyana, kemerdekaan Belgia dari Belanda dipicu oleh Perang Jawa.
Dewi Sukarno Setelah G30S

Dewi Sukarno Setelah G30S

Dua pekan pasca-G30S, Dewi Sukarno sempat menjamu istri Jenderal Ahmad Yani. Istri Jepang Sukarno itu kagum pada keteguhan hati janda Pahlawan Revolusi itu.
bottom of page