- Hendri F. Isnaeni
- 1 Mar 2013
- 2 menit membaca
Diperbarui: 1 hari yang lalu
PADA Januari 1950, ketika Ali Sastroamidjojo akan berangkat ke Washington, Amerika Serikat, untuk menjalankan tugas sebagai dutabesar, Mohammad Hatta membekalinya cek sebesar US$10.000 untuk membiayai kegiatan kedutaan.
“Bung Hatta dengan saya mengadakan suatu perjanjian tentang kode yang akan dipakai untuk tilgram-menilgram tentang hal-hal yang harus dirahasikan,” kata Ali dalam otobiografinya, Tonggak-tonggak di Perjalananku.
Kode itu diambil dari dua buku yang sama yang dipegang Hatta dan Ali. Tiap-tiap huruf dinyatakan dengan menyebutkan nomor halaman, kalimat, kata dan huruf pertama dari kata itu yang terdapat di dalam buku tersebut.
Ingin membaca lebih lanjut?
Langgani historia.id untuk terus membaca postingan eksklusif ini.











