top of page

Sejarah Indonesia

Advertisement

Prabowo dan Kertanagara

Prabowo Subianto disindir Presiden Kertanagara. Siapakah Kertanagara?

21 Apr 2019

Dengarkan artikel

bg-gray.jpg
bg-gray.jpg
camera overlay
camera_edited_30.png

Sisi depan arca Amoghapasa yang terukir prasasti bertanggal 1208 Saka (1286 M), diberikan Raja Kertanagara dalam Ekspedisi Pamalayu ke Dharmasraya di Sumatra. (Wikipedia).

Prabowo Subianto tak percaya hasil quick count (hitung cepat) semua lembaga survei yang memenangkan Jokowi-Ma'ruf Amin. Dia juga tak menunggu hasil akhir penghitungan manual KPU yang diumumkan selambatnya 22 Mei 2019. Dia mengklaim menang berdasarkan hasil quick count, exit poll, dan real count yang dilakukan tim internal. Sehingga dia mendeklarasikan diri sebagai presiden. Bahkan sampai empat kali deklarasi.

Ingin membaca lebih lanjut?

Langgani historia.id untuk terus membaca postingan eksklusif ini.

Advertisement

Tedy Jusuf Jenderal Tionghoa

Tedy Jusuf Jenderal Tionghoa

Tedy masuk militer karena pamannya yang mantan militer Belanda. Karier Tedy di TNI terus menanjak.
Mengakui Tan Malaka Sebagai Bapak Republik Indonesia

Mengakui Tan Malaka Sebagai Bapak Republik Indonesia

Tan Malaka pertama kali menggagas konsep negara Indonesia dalam risalah Naar de Republik Indonesia. Sejarawan mengusulkan agar negara memformalkan gelar Bapak Republik Indonesia kepada Tan Malaka.
Perang Jawa Memicu Kemerdekaan Belgia dari Belanda

Perang Jawa Memicu Kemerdekaan Belgia dari Belanda

Hubungan diplomatik Indonesia dan Belgia secara resmi sudah terjalin sejak 75 tahun silam. Namun, siapa nyana, kemerdekaan Belgia dari Belanda dipicu oleh Perang Jawa.
Prajurit Keraton Ikut PKI

Prajurit Keraton Ikut PKI

Dua anggota legiun Mangkunegaran ikut serta gerakan anti-Belanda. Berujung pembuangan.
Mengintip Kelamin Hitler

Mengintip Kelamin Hitler

Riset DNA menyingkap bahwa Adolf Hitler punya cacat bawaan pada alat kelaminnya. Tak ayal ia acap risih punya hubungan yang intim dengan perempuan.
bottom of page