top of page

Sejarah Indonesia

Advertisement

Taman-taman Surgawi

Mulai dari nilai estetis hingga ekologis, taman-taman berdiri di berbagai belahan bumi; menghiasi babakan-babakan peradaban.

27 Okt 2011

Dengarkan artikel

bg-gray.jpg
bg-gray.jpg
camera overlay
camera_edited_30.png

Diperbarui: 17false19 GMT+0000 (Coordinated Universal Time)

TAMAN ibarat paru-paru. Ia membuat nafas kita tetap segar di tengah kepungan asap knalpot kendaraan yang kian berjibun. Dengan pepohonan yang menghijau, taman ibarat kain busa yang menyerap air agar sebuah kota atau bangunan tak terendam banjir. Ia juga enak dipandang, memperindah kota ataupun bangunan. Ia menjadi ruang publik tempat kita bisa bercengkerama bersama keluarga. 


“Bagi saya, taman kota sangat bermanfaat,” ujar Tantri Aristya, seorang ibu rumahtangga asal Denpasar. Tantri biasa bertemu dengan teman atau bersepeda dan berjalan-jalan bersama keluarga di Taman Lumintang atau Taman Renon. “Taman perlu dipelihara dan dilestarikan, dijaga kebersihaannya karena taman tempat kita refresing atau olah raga yang tidak  memerlukan biaya.” 

Ingin membaca lebih lanjut?

Langgani historia.id untuk terus membaca postingan eksklusif ini.

Advertisement

Tedy Jusuf Jenderal Tionghoa

Tedy Jusuf Jenderal Tionghoa

Tedy masuk militer karena pamannya yang mantan militer Belanda. Karier Tedy di TNI terus menanjak.
Mengakui Tan Malaka Sebagai Bapak Republik Indonesia

Mengakui Tan Malaka Sebagai Bapak Republik Indonesia

Tan Malaka pertama kali menggagas konsep negara Indonesia dalam risalah Naar de Republik Indonesia. Sejarawan mengusulkan agar negara memformalkan gelar Bapak Republik Indonesia kepada Tan Malaka.
Perang Jawa Memicu Kemerdekaan Belgia dari Belanda

Perang Jawa Memicu Kemerdekaan Belgia dari Belanda

Hubungan diplomatik Indonesia dan Belgia secara resmi sudah terjalin sejak 75 tahun silam. Namun, siapa nyana, kemerdekaan Belgia dari Belanda dipicu oleh Perang Jawa.
Tuan Rondahaim Pahlawan Nasional dari Simalungun

Tuan Rondahaim Pahlawan Nasional dari Simalungun

Tuan Rondahaim dikenal dengan julukan Napoleon dari Batak. Menyalakan perlawanan terhadap penjajahan Belanda di tanah Simalungun.
Persekutuan Tuan Rondahaim dan Sisingamangaraja

Persekutuan Tuan Rondahaim dan Sisingamangaraja

Tuan Rondahaim dan Sisingamangaraja bersekutu melawan Belanda. Keduanya telah ditetapkan sebagai Pahlawan Nasional.
bottom of page