1914
Di bawah kepemimpinan Jenderal Yuan Shikai, Republik Cina (ROC) secara sembunyi-sembunyi menyetujui tak sedikit dari 21 poin ultimatum Jepang (taika nijūikkajō yōkyū) setelah Negeri Sakura itu mengalahkan Jerman dalam operasi pengepungan Qingdao (siege of Tsingtao). Di antaranya, Tokyo diizinkan memperluas pengaruhnya di Manchuria dan mengambil alih wilayah konsesi Berlin di Shandong.